Widget HTML Atas

Hore, Pematang Siantar Kota Toleransi Peringkat Pertama Di Indonesia


pariwisataSUMUT.Net - Pematang Siantar adalah kota yang dihuni oleh berbagai suku dan agama. Kota yang terkenal dengan roti ganda ini merupakan kota terbesar kedua di Sumatera Utara setelah Kota Medan. Sepanjang sisi Siantar anda dapat menemukan berbagai tempat ibadah dari berbagai agama. Masyarakat di kota ini hidup dengan penuh kerukunan. Pematang Siantar meraih peringkat pertama sebagai kota toleransi di Indonesia

Setara Institute pada bulan Agustus hingga Oktober 2015 mengadakan penelitian terkait tingkat toleransi beragama di setiap kota di Indonesia dengan berpedoman pada empat variabel yakni: regulasi pemerintah, tindakan pemerintah, regulasi sosial atau peristiwa dan juga demografi agama. Peringkat kota toleransi beragama tersebut dapat anda lihat pada daftar berikut:
1. Pematang Siantar
2. Salatiga
3. Singkawang
4. Manado
5. Tual
6. Sibolga
7. Ambon
8. Sorong
9. Pontianak
10. Palangkaraya
Sedangkan untuk peringkat terbawah kota toleransi dapat anda lihat pada daftar berikut:
1. Bogor
2. Bekasi
3. Banda Aceh
4. Tangerang
5. Depok
6. Bandung
7. serang
8. Mataram
9. Sukabumi
10. Banjar dan Tasikmalaya

Dari penelitian yang diadakan oleh Setara Institute tersebut dapat disimpulkan bahwa 2 kota dari Sumatera Utara masuk kedalam peringkat tertinggi dimana Pematang Siantar berada di urutan pertama dan diikuti oleh Kota Sibolga diurutan ke 6.

Kota Sibolga sendiri berada di daerah pesisir Sumatera. Kota yang dulunya lebih dikenal dengan Tapian Nauli ini dihuni oleh berbagai etnis dan agama. Mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai nelayan mengingat daerahnya yang berbatasan langsung dengan samudera hindia. Salam Sejuta Manikam Pariwisata Sumatera Utara. Text: Thomson Edu