Widget HTML Atas

Inilah 7 Bandar Udara (Bandara) di Sumatera Utara yang Harus Kamu Ketahui

Pariwisata Sumut Net - Keberadaan bandar udara sangat penting dalam mendongkrak industri pariwisata di suatu daerah. Ketersediaan sarana dan prasarana transportasi yang memadai tentu saja menumbuhkan keinginan para wisatawan baik domestik maupun internasional untuk datang berkunjung.

Sumatera Utara sebagai provinsi terbesar ke empat di Indonesia memiliki cakupan wilayah cukup luas. Hal ini pula yang menjadi salah satu alasan mengapa transportasi udara melalui jalur penerbangan dirasa sangat penting demi mempersingkat waktu tempuh yang jika menggunakan transportasi darat memakan waktu cukup lama.

Selain Kuala Namu, ada 6 Bandara di Sumatera Utara. Sebagian memang tidak terlalu populer di telinga masyarakat. Ketujuh bandara udara tersebut yakni:

1. Silangit International Airport


Bandara Udara yang berada di Siborong-borong ini memiliki sejarah yang cukup panjang dan ternyata telah ada semenjak penjajahan Jepang hingga pada 1995, Silangit kembali dibangun dan pada 2017 dijadikan sebagai bandara internasional seiring pengembangan kawasan Pariwisata Danau Toba. Hingga saat ini setidaknya ada 6 maskapai penerbangan di Silangit seperti Garuda Indonesia, Susi Air, Wings Air, Sriwijaya, Batik Air dan Citilink.

2. Bandar Udara Dr. Ferdinand Lumban Tobing


Sebagai salah satu wilayah yang dikenal sebagai pintu masuk agama Islam pertama di Indonesia, Tapanuli Tengah punya Bandara Dr. Ferdinand Lumban Tobing yang berada di Pinang Sori. Maskapai penerbangan di Ferdinand Lumban Tobing melayani rute ke Jakarta, Medan, Batam, Gunung Sitoli (Nias) dan Malaysia.

Baca juga artikel menarik terkait Pariwisata Sumut lainnya:
Wisata Dolok Panoguan Solu yang Memukau
Durian Sidikalang dan 7 Oleh Oleh Khas Sumatera Utara
Paket Wisata Lengkap Pulau Berhala

3. Bandar Udara Sibisa

Bandara yang posisinya berada di Kabupaten Toba Samosir ini menjadi skala prioritas terkait pengembangan kawasan strategis pariwisata nasional. Sibisa direncanakan akan terus digencot seperti Silangit yang melayani rute internasional. Sibisa Airport berada di Pardamean, Ajibata.

4. Lasondre Airport


Sebagai wilayah kepulauan, Nias Selatan memang memiliki potensi untuk dikembangan sebagai destinasi wisata bahari di Sumatera Utara terutama bila mengingat jarak dan waktu tempuh dari satu lokasi ke lokasi lainnya yang cukup jauh. Kecamatan Pulau-Pulau Batu yang terkenal dengan wisata bahari yang memukau seperti Pulau Asu, Pulau Hinako dan Tello kini lebih mudah dicapai dengan keberadaan maskapai penerbangan yang melayani rute ke Bandara Lasondre seperti Air Asia, Garuda Indonesia, Lion Air, Sriwijaya, Citilink dan beberapa maskapai internasional lainnya.

5. Bandara Binaka


Sebelum pemekaran beberapa kabupaten di Sumatera Utara, Gunung Sitoli dikenal sebagai pintu masuk ke Pulau Nias baik melalui transportasi udara maupun laut. Binaka Airport yang terletak di Kota Gunung Sitoli (Gusit) ini melayani rute ke Medan, Jakarta dan Lasondre dan Silangit.

6. Bandara Aek Godang


Kawasan Tapanuli Bagian Selatan atau dikenal dengan singkatan Tabagsel yang terdiri dari Kota Padang Sidempuan, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Mandailing Natal dan Tapanuli Selatan memang cukup jauh dari kota Medan. Bila menggunakan transportasi darat maka dibutuhkan waktu tempuh sekitar 8-11 jam. Kehadiran Bandara Udara Aek Godang terletak di Tapanuli Selatan.


7. Kuala Namu International Airport

Bandara Kuala Namu mulai beroperasi sejak beberapa tahun silam. Hingga saat ini, KNO telah mendapatkan beragam penghargaan atas fasilitas yang tersedia. KNO berada di Kabupaten Deli Serdang dan masuk sebagai salah satu bandar udara terbesar di Indonesia.