16 Geosite Geopark Kaldera Toba
Geopark Kaldera Toba merupakan nama yang disematkan kepada danau terbesar di Asia Tenggara, Danau Toba seiring pengembangan destinasi wisata di Sumatera Utara ini menjadi salah satu UNESCO Global Geopark. Pada 26/06/2013 Pemerintah provinsi Sumatera Utara meresmikan nama tersebut berdasarkan SK (Surat Keputusan) Gubernur Sumut dengan nomor 188.44/404/KPTS/2013.
Memiliki morfologi alam yang sangat memesona, Geopark Kaldera Toba mencakup 7 wilayah kabupaten yakni Karo, Samosir, Dairi, Humbang Hasundutan, Simalungun, Tapanuli Utara dan Toba Samosir.
Adapun geosite yang ada di kawasan Geopark Kaldera Toba terdiri dari 16 geo-site utama yakni:
1. Geosite Sipiso Piso Tongging
Merupakan air terjun dengan ketinggian kurang lebih 100 meter, mencatakan namanya sebagai air terjun tertinggi di Sumatera Utara. Sipiso-Piso telah dijadikan sebagai salah satu destinasi wisata di Kabupaten Karo.
2. Geosite Silahi Sabungan
Berada di Kabupaten Dairi, Silalahi dapat ditempuh melalui dua rute yakni dari Dairi dan juga Tongging. Geosite Silalahi memiliki panorama alam dengan kontur alam yang menakjubkan. Saat ini, Silalahi sering kali dikunjungi oleh wisatawan untuk camping.
3. Geosite Haranggaol
Letaknya berada di Kabupaten Simalungun, memiliki nilai sejarah yang tinggi dalam peradaban harajaon (kerajaan Batak). Keindahan Haranggaol membuat raja-raja Batak tempo dulu sering menghabiskan waktu di tempat ini.
4. Geosite Huta Ginjang
Huta Ginjang menjadi salah satu dataran tinggi di kawasan Danau Toba, terletak di Kabupaten Tapanuli Utara, Huta Ginjang kini telah dikembangan sebagai tujuan wisata terjun payung.
5. Geosite Pusuk Buhit
Pusuk Buhit menyimpan sejarah dan kebudayaan Batak, menurut mitologi, Suku Batak yang terdiri dari Toba, Simalungun, Angkola, Mandailing, Karo dan Pakpak.
6. Geosite Sibaganding
7. Geosite Taman Eden 100 di Kabupaten Toba Samosir (Tobasa)
8. Geosite Balige, Liang Sipege dan Meat
9.Geosite Air Terjun Situmurun - Blok Uluan
10.Geosite Muara Sibandang
11.Geosite Sipinsur
12.Geosite Bakara dan Tipang
13.Geosite Tele dan Pangururan
14.Geosite Huta Tinggi dan Danau Sidihoni
15.Geosite Simanindo dan Batu Hoda
16.Geosite Ambarita, Tuktuk dan Tomok
Warisan Geopark Kaldera Toba
GKT atau TCG memiliki 2 warisan utama yakni budaya dimana pola hidup serta tradisi turun temurun dari masyarakat di sekitar toba usai meletus sedangkan warisan alam terdiri dari dua yakni hayati dan geologi.
Mengingat Kembali Sejarah Danau Toba
Danau Toba memiliki sejarah panjang sejak meletus pada 840 ribu tahun silam dan membentuk Kaldera Porsea di Toba Samosir. Sekitar 501.000 tahun silam, kembali terjadi letusan dan menciptakan Kaldera Haranggaol dan pada akhirnya terjadi letusan ketiga yang disebut-sebut sebagai supervulcano hingga 30 .000 tahun kemudian muncullah Pulau Samosir.
Memiliki morfologi alam yang sangat memesona, Geopark Kaldera Toba mencakup 7 wilayah kabupaten yakni Karo, Samosir, Dairi, Humbang Hasundutan, Simalungun, Tapanuli Utara dan Toba Samosir.
Geopark Haranggaol di Kabupaten Simalungun |
1. Geosite Sipiso Piso Tongging
Merupakan air terjun dengan ketinggian kurang lebih 100 meter, mencatakan namanya sebagai air terjun tertinggi di Sumatera Utara. Sipiso-Piso telah dijadikan sebagai salah satu destinasi wisata di Kabupaten Karo.
2. Geosite Silahi Sabungan
Berada di Kabupaten Dairi, Silalahi dapat ditempuh melalui dua rute yakni dari Dairi dan juga Tongging. Geosite Silalahi memiliki panorama alam dengan kontur alam yang menakjubkan. Saat ini, Silalahi sering kali dikunjungi oleh wisatawan untuk camping.
3. Geosite Haranggaol
Letaknya berada di Kabupaten Simalungun, memiliki nilai sejarah yang tinggi dalam peradaban harajaon (kerajaan Batak). Keindahan Haranggaol membuat raja-raja Batak tempo dulu sering menghabiskan waktu di tempat ini.
4. Geosite Huta Ginjang
Huta Ginjang menjadi salah satu dataran tinggi di kawasan Danau Toba, terletak di Kabupaten Tapanuli Utara, Huta Ginjang kini telah dikembangan sebagai tujuan wisata terjun payung.
5. Geosite Pusuk Buhit
Pusuk Buhit menyimpan sejarah dan kebudayaan Batak, menurut mitologi, Suku Batak yang terdiri dari Toba, Simalungun, Angkola, Mandailing, Karo dan Pakpak.
6. Geosite Sibaganding
7. Geosite Taman Eden 100 di Kabupaten Toba Samosir (Tobasa)
8. Geosite Balige, Liang Sipege dan Meat
9.Geosite Air Terjun Situmurun - Blok Uluan
10.Geosite Muara Sibandang
11.Geosite Sipinsur
12.Geosite Bakara dan Tipang
13.Geosite Tele dan Pangururan
14.Geosite Huta Tinggi dan Danau Sidihoni
15.Geosite Simanindo dan Batu Hoda
16.Geosite Ambarita, Tuktuk dan Tomok
Warisan Geopark Kaldera Toba
GKT atau TCG memiliki 2 warisan utama yakni budaya dimana pola hidup serta tradisi turun temurun dari masyarakat di sekitar toba usai meletus sedangkan warisan alam terdiri dari dua yakni hayati dan geologi.
Mengingat Kembali Sejarah Danau Toba
Danau Toba memiliki sejarah panjang sejak meletus pada 840 ribu tahun silam dan membentuk Kaldera Porsea di Toba Samosir. Sekitar 501.000 tahun silam, kembali terjadi letusan dan menciptakan Kaldera Haranggaol dan pada akhirnya terjadi letusan ketiga yang disebut-sebut sebagai supervulcano hingga 30 .000 tahun kemudian muncullah Pulau Samosir.