Widget HTML Atas

6 Pulau di Sumatera Utara Cantik Setara Maladewa

Sumatera Utara adalah provinsi di Nusantara Indonesia yang menyimpan banyak pulau cantik. Selain vulkanik, sejumlah pulau yang terbentuk secara alami dapat pula dijumpai di kawasan laut lepas. Beberapa daratan tersebut memang sudah dinamai. Namun, tak sedikit yang belum bernama karena berlokasi di daerah tersembunyi dan sama sekali belum dihuni manusia.

Dari sekian ratus pulau di Sumatera Utara, hanya sebagian kecil yang dikenal luas dan sering jadi rujukan wisata. Padahal diantara birunya samudera yang mengelilingi Pulau Sumatera, terdapat pulau terpencil dan menawan seindah Maladewa seperti 7 lokasi berikut.

Pulau Siroktabe

image ©docastway
Siroktabe merupakan pulau terpencil di Samudera Hindia yang justru populer setelah diliput oleh media travel internasional. Dalam artikel itu, disebutkan bahwa Pulau Siroktabe sangat jauh dari fasilitas modern. Bule yang berwisata bulan madu ke tempat tersebut harus siap hidup tanpa bersentuhan dengan teknologi.

Seluk-beluk Siroktabe semakin jadi perbincangan hangat lantaran masuk daftar 10 Ultimate Honeymoon Island seperti dilansir dari Lonely Planet. Selama berlibur, mereka akan menjalani trend wisata langka yaitu Survivacation yang dapat didefenisikan sebagai berpetualang sambil bertahan hidup.

Pulau Siroktabe ibarat destinasi rahasia yang menggabungkan keindahan laut dan pulau dengan hutan tropis di daerah terpencil. Sayangnya, untuk ke sana harus melalui tour operator luar negeri sehingga sulit mengetahui koordinat lokasi sebenarnya. Mereka cuma membocorkan sedikit informasi mengenai letaknya yaitu di Kepulauan Nias.

2. Pulau Simuk

pulau simuk ©alvon30.official
Pulau Simuk adalah daerah terluar dan cukup terpencil yang berada di gugusan terdepan sebelah barat Pulau Sumatera. Kendati jauh dari Kota Medan, keindahan setara Maldive di Nias Selatan ini wajib dijelajahi lantaran sangat elok.

Daratan seluas 13 km ini telah berpenghuni sejak ratusan tahun, tetapi keasrian objek wisata di Pulau Simuk seperti Pantai Lamolo dan lainnya masih teramat asri. Masyarakat di sana sangat bersahabat dan toleran terhadap pengunjung sehingga nyaman untuk dikunjungi.

Tapi sayang, perjalanan ke daerah tersebut tidaklah semudah yang dibayangkan. Pelancong wajib menyeberangi lautan selama 6-8 jam dari Pulau Tello. Sesampainya di sana, dijamin akan terpana oleh laguna dan panorama ekstra memukau.

3. Pulau Pini

pulau pini
Perairan Pulau Pini merupakan kawasan ekologi yang dilindungi melalui konservasi taman buru. Lantaran permukaan daratannya hanya setinggi 80 meter dari atas permukaan laut (mdpl), maka sepanjang garis pantainya ditumbuhi oleh hutan mangrove dengan keanekaragaman hayati.

Berwisata ke Pulau Pini akan memberikan pengalaman berbeda. Meski ombak menuju daerah tersebut cukup dahsyat tetapi pesona yang dihadirkan akan membuat takjub. Buang rasa khawatir karena walau terpencil, di sini ada 4 buah desa untuk bermukim yaitu Desa Lambak, Desa Labuhan Hiu, Desa Labuhan Rima dan Desa Labuhan Bajo.

Taman Buru Pulau Pini kental dengan kekayaan laut. Ikan-ikan besar menjadi komoditas paling unggul karena diapit Pulau Tanah Masa. Tentu, bagi yang hobi memancing hal itu sangatlah menyenangkan. Tak lupa terumbu karang dan lautnya sangat eksotis untuk penikmat panorama bawah laut.

4. Pulau Badalu

image: dharma1211
Lain hal dengan Pulau Badalu, daratan ini sejajar Pulau Kalimantung tetapi jarang dikunjungi lantaran belum banyak orang tahu keberadaannya. Terletak di Tapanuli Tengah, perairan di sini masih sangat cantik.

Pulau Badalu merupakan spot terbaik untuk penikmat wisata snorkeling. Di antara warna-warni terumbu karangnya, biota laut langka dapat dilihat langsung dari daratan. Tak lupa pasir putih di bibir pantai yang sangat menggoda.

Berlibur ke pulau Badalu tak akan membosankan. Pasalnya, pelancong sekaligus dapat menikmati pulau-pulau lainnya yang masih satu gugusan. Tambah lagi, masing-masing daratan itu punya keunikan tersendiri.

5. Pulau Sibaranun

image: instagram/lucasrpimenta
Pulau Sibaranun adalah destinasi memesona di gugusan kepulauan Tello. Paling khas dari destinasi ini yaitu ombak kencang yang memotivasi bule untuk menjajal nyali mereka mengarungi gelombang dengan peralatan selancar air.

Menengok Sibaranun dari pesawat udara akan membuat mata tak berkedip sangking indahnya. Gerombolan pulau lain di sekitar ditambah gulungan ombak terlihat sangat mengagumkan, laksana mutu manikam tanpa batas.

Di Sibaranun yang dekat dengan Pulau Mentawai sudah ada tersedia akomodasi penginapan. Amenitas tersebut tentu sangat menunjang kebutuhan wisatawan yang ingin menginjakkan kaki di pulau mirip Maladewa ini.

6. Pulau Mangkir Besar

pulau mangkir ketek
image: rangga pratama gusra
Merupakan tapal batas antara Tapanuli Tengah dan Aceh Singkil, Pulau Mangkir Besar tak kalah elok dibandingkan destinasi bahari lain di Pulau Sumatera. Di sana, pelancong akan dibuat takjub dengan atraksi burung yang menukik ke laut secara bergerombol.

Meski sempat direbutkan oleh 2 kabupaten berbeda, jajaran Pulau Mangkir meliputi Pulau Lipan, Pulau Mangkir Ketek (Kecil) dan Pulau Panjang kini telah sah menjadi bagian dari wilayah pesisir di Sumut.

Empat pulau yang berlokasi di Kecamatan Manduamas ini adalah potensi wisata yang mengagumkan dan masih sangat jarang diperhatikan oleh para pelancong. Jika sedang berkunjung ke daerah Sibolga, pastikan untuk berlayar dan menelusuri keindahannya.