Widget HTML Atas

ULU KASOK - Pesona, Tiket Masuk, Rute & Gambar

Ulu Kasok ialah sebuah puncak dataran tinggi dengan relief alam yang merupakan bagian dari Waduk Koto Panjang dan terdapat di Pulau Gadang, Kec. XII Koto Kampar, Provinsi Riau. Kawasan puncak ini memiliki gardu pandang dengan pesona topografi yang khas.
 
ulu kasok
image credit: ig/imam_idris278 - skiirana.photo
Oleh keindahannya, pesona Ulu Kasok bahkan disebut sebagai Raja Ampat di Riau. Julukan tersebut berhasil menarik banyak perhatian dari penduduk Bangkinang dan wisatawan domestik Indonesia. Memang nama kawasan ini sudah begitu terkenal, sehingga selalu direkomendasikan untuk dikunjungi.
 
Kendati bukan Raja Ampat sesungguhnya, tetapi berkunjung ke Ulu Kasok bisa menjadi opsi terdahulu sebelum berkesempatan menyambangi destinasi populer di Indonesia tersebut. Toh tempatnya tidaklah kalah eksotik karena dikelilingi pulau-pulau kecil dan perairan danau yang sekilas gambarannya hampir serupa.
 

Sejarah

Secara historis, asal-usul Ulu Kasok sendiri memang menarik untuk diketahui. Karena sesuai telusuran sejarah yang berhasil kami himpun, tempat ini pada awalnya adalah sebuah desa yang kemudian sengaja ditenggelamkan secara resmi tahun 1997 demi pembangunan retention basil Bendungan Koto Panjang. 
 
Meski bukanlah satu-satunya desa yang ditenggelamkan di Kabupaten Kampar, tetapi desa yang berbatasan dengan desa Tanjung Alai ini punya keunikan tersendiri. Dapat dilihat dari area retention basil yang permukaan air danaunya yang diselang-selingi pulau-pulau kecil yang dahulunya merupakan perbukitan.
 
Pada perkembangannya sejarah tersebut terus berlanjut di era milenial, dimana desa ulu kasok berkat keistimewaannya yang seperti Raja Ampat lantas berubah jadi tujuan destinasi wisata baru di Riau, Pulau Sumatera. Apalagi dengan sarana dan prasarana wisatanya terus didongkrak yang artinya tempat ini benar-benar siap untuk menerima kunjungan wisatawan.
 

Harga Tiket Masuk

Bagi wisatawan yang mendatangi Ulu Kasok tiket masuk yang wajib dibayarkan dibagi ke dalam 2 kategori. Pertama biaya masuk dan kedua biaya parkir kendaraan. Harga tiket tersebut diberlakukan bagi wisatawan domestik dan wisatawan internasional (mancanegara)
 
Tiket Masuk: Rp10.000,-/orang
Tiket Kendaraan: Rp10.000 (roda empat) Rp5.000 (motor) per unit.
 
Karena tidak ada perbedaan tiket antara weekday dan weekend, maka wisatawan cukup dimudahkan dari segi biaya. Ditambah lagi tarif tersebut berlaku tanpa patokan usia. Sehingga pengunjung dapat menikmati Raja Ampat Riau ini tanpa harus mengeluarkan bajet liburan mahal.
 
 

Rute dan Lokasi Ulu Kasok

Ulu Kasok berada di Waduk Koto Panjang yang sesuai wilayah administrative beralamat di Desa Pulau Gadang, Tanjung Alai, Kecamatan XII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Indonesia, 28554. Lihat secara detil pada peta berikut.
 
Jika titik keberangkatan berawal dari Kota Pekanbaru, tempat ini berjarak 83,9 km dengan rute tercepat melalui Jalan Raya Pekanbaru - Bangkinang searah Payakumbuh. Rute perjalanan ini bisa diakses hanya dalam kurun waktu kurang lebih 2 jam kecuali pada hari puncak libur nasional.
 
Karena berada di ketinggian 103 meter di atas permukaan laut, wisatawan hanya bisa sampai ke bagian paling puncak kawasan ini dengan menggunakan jasa ojek. Untuk satu kali antar tarifnya sekitar Rp10.000 sampai Rp20.000.
 

Aktivitas dan Ragam Pesona

Dengan segala keindahan potensi alam, Ulu Kasok menjadi tempat wisata yang menyenangkan bagi para wisatawan tatkala musim libur telah tiba. Tak hanya itu, tempat ini juga memiliki beberapa fasilitas rekreasi yang semakin menambah atraksi wisata yang ada.

Atraksi alam ditambah atraksi buatan di sekitar bendungan menjadi sarana utama bagi pengunjung untuk melakukan berbagai aktivitas. Sehingga ketika menginjakkan kaki di Raja Ampat Riau ini, pengunjung tak sekedar berfoto atau memandangi danaunya dari ketinggian saja.

1. Pemandangan Bukit Seperti Pulau

image credit: instagram/harintoanggoro
Salah satu yang membuat Ulu Kasok seperti Raja Ampat adalah gugusan pulau yang terlihat mengapung di atas permukaan danau. Akan tetapi, pulau tersebut bukanlah seperti pulau yang biasa kita jumpai di laut, tetapi bukit-bukit yang tengelam sehingga yang tampak hanyalah bagian puncaknya saja.

Sebagai area retention basil, tentu tidak satu pun gugusan kepulauan di atas danau buatan tersebut bisa dihuni masyarakat lagi. Tak pelak, kondisi ini menciptakan panorama pulau yang sekelilingnya banyak ditumbuhi pepohonan hijau nan rimbun.
 
Dari atas puncak ini, wisatawan bisa menikmati suguhan pemandangan alami berupa danau yang memiliki warna jernih kehijauan. Ketika matahari sedang bersinar terik pada siang hari, air jernih ini akan memantulkan langit biru yang nampak eksotik.
 

2. Berkeliling Danau dengan Perahu Motor

ulu kasok
image credit: gmaps/r z
Belum sempurna rasanya jika hanya memandangi pulau dan danau dari puncak daratan saja. Semua keindahan itu bisa dilihat lebih dekat. Pasalnya, Ulu Kasok menyediakan sarana wahana air. Termasuk perahu motor untuk mengelilingi seluruh area danau.
 
Ketika berada di dalam perahu motor yang terapung di permukaan danau, wisatawan akan terbuai oleh hamparan pemandangan alam yang begitu menakjubkan. Panorama pulau yang sebagian daratannya tenggelam dan dikerumuni lebatnya pepohonan hijau terlihat kian memukau.
 
Dan tentu saja, pantulan sinar matahari yang dibiaskan oleh air danau yang hijau pasti tidak akan bisa menahan tangan wisatawan untuk menyentuh dan merasakan kejernihan airnya. Bahkan, wisatawan sudah bisa berenang ketika tiba di tepian danau buatan di Kampar ini.

3. Berfoto dengan Latar Menarik

image credit: instagram/hernalis.her via riauadventure
Danau di Kampar ini juga memiliki area khusus bagi setiap wisatawan yang gemar mengabadikan diri maupun pemandangan dengan kamera. Pengunjung bisa memaksimalkan aneka properti foto yang disediakan pengelola. Sebut saja tatanan kayu berbentuk hati, sarang burung hingga background danau itu sendiri.
 
Tak dapat dipungkiri bahwa popularitas Ulu Kasok memuncak karena gambar destinasi ini banyak diunggah pengunjung ke berbagai media sosial. Selain ramai diunggah di Facebook dan Instagram, tak sedikit media online dan surat kabar memamerkan potret keindahan alamnya dari berbagai angel menarik.

Ingin mendapatkan hasil foto yang maksimal tetapi tidak punya kamera DSLR, tenang saja! Ada banyak fotografer lokal yang membuka jasa pemotretan dengan harga terjangkau di area ini. Nanti, hasil jepretan mereka akan langsung dicetak sehingga dapat langsung dibawa pulang untuk kenang-kenangan.
 

Jam Buka

Waktu operasional Ulu Kasok tak jauh berbeda dengan wisata Kampar lainnya. Kawasan dataran tinggi ini sendiri buka setiap hari mulai senin sampai minggu. Jadi pengunjung sudah dapat memasuki seluruh kawasan sejak pagi sampai tutup sore harinya yaitu pukul 07.00 hingga 18.00 WIB.
 
Namun bila ingin menghindari kerumunan, hindari berkunjung ke kawasan ini pada hari sabtu, minggu maupun hari libur nasional lainnya. Dianjurkan untuk datang selain hari tersebut karena destinasi ini cukup lengang di hari biasa. Wisatawan juga bisa lebih leluasa menikmati seluruh area tanpa merasa terganggu.
 

Fasilitas

Menjadi destinasi di sekitar Pekanbaru yang diminati banyak orang membuat wisata Ulu Kasok dilengkapi dengan bermacam fasilitas yang mendukung kenyamanan bagi para pengunjung. Beberapa diantaranya meliputi:
 
- Toilet
- Warung/tempat makan
- Spot foto dan jasa fotographer
- Mushola
- Ojek
- Camping area/penyewaan tenda
- Penginapan sederhana
- Spot pemancingan ikan
- Wahana wisata

Dengan fasilitas yang memadai dan tempat yang mudah dicapai, maka saat berkunjung ke Pekanbaru tidak ada salahnya menyambangi dataran tinggi yang menawarkan pemandangan bendungan dan pulau-pulau kecil yang nyaris menyerupai Raja Ampat satu ini.