Widget HTML Atas

Apa Itu Wisata Halal? - Contoh dan Konsep Pengembangan

wisata halal - credit: @runiamala
Taukah teman Traveler? sepanjang 5 tahun terakhir, 25 % wisatawan mancanegara yang datang ke Tanah Air diketahui berlatar belakang muslim, itulah mengapa segmentasi pasar halal tourism menjadi salah satu prioritas dari Kemenpar untuk mewujudkan wisata halal di Indonesia.

Persaingan wisata halal kelas dunia cukup meningkat beberapa waktu terakhir. Tidak sedikit negara yang berlomba untuk menggaet segmentasi wisata halal sebut saja Malaysia, Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Palestina, Mesir, Turki dan termasuk Indonesia.

Wisata Halal (Halal Tourism)

Sedang menjadi trend, pasti tak sedikit dari sobat Traveler penasaran tentang wisata halal. Pada artikel berikut, pariwisatasumut.net akan mengulas mengenai pengertian, konsep pengembangan dan contoh terkait wisata halal.

1. Apakah Wisata Halal Itu?

travelingmedan.com
Defenisi atau pengertian wisata halal tak lepas dari upaya penyediaan fasilitas khusus bagi wisatawan muslim yang sedang berlibur atau berwisata. Faslitas tersebut meliputi destinasi, akomodasi, makanan/minuman, tempat beribadah serta privasi di wahana wisata sesuai dengan nilai-nilai keislaman.

2. Konsep Pengembangan Pariwisata Halal

novotel, hotel halal di lombok - credit: @subhansulaiman
Dalam pengembangannya, masing-masing negara tentu memiliki konsep tersendiri. Namun, Indonesia melalui Kementrian Pariwisata (Kemenpar) telah menetapkan beberapa poin pengembangan, diantaranya:

1. Adanya destinasi wisata yang bebas dari praktik non-halal.
2. Sejalan dengan sustainable tourism, perjalanan dan paket wisata diharapkan mampu memberi dampak positif terhadap sosial serta lingkungan.
3. Produk makan dan minum yang tentu saja berlabel halal.
4. Kemudahan dalam menemukan tempat beribadah.
5. Tersedianya fasilitas yang bersih dan lengkap.
6. Ruang privasi di wahana wisata (tidak bercampur-baur antara pria dan wanita)
7. Adanya event Ramadhan dan hari keagamaan lainnya.

Baca Juga: Pariwisata: Pengertian, Komponen dan Sejarah
 

3. Contoh Wisata Halal

west sumatra halal tourism - credit @fianbkl
Pada 2019, Indonesia memperoleh predikat sebagai Best Halal Tourism, sebuah ajang penghargaan prestisius yang menempatkan nama Indonesia pada posisi puncak sebagai negara tujuan terbaik dunia di award tersebut.

Secara berturut-turut, Indonesia memang selalu masuk jajaran 10 besar World Halal Tourism mengingat besarnya potensi yang dimiliki. Ya, Indonesia punya kategori lengkap dalam industri pariwisata jenis ini, mulai dari keberadaan destinasi halal, hotel maupun paket wisata.

Baca Juga: Sport Tourism, Pengertian dan Contoh

Saat ini, sudah ada 10 provinsi yang ditetapkan sebagai destinasi wisata halal di Indonesia, yakni: Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Barat, Sumatera Barat, Aceh, Kepulauan Riau, Jawa Barat, DKI jakarta, Yogyakarta dan Jawa Timur.

Dari kesepuluh provinsi di atas, ada beberapa destinasi yang telah mendunia dan dikenal luas oleh wisatawan mancanegara, diantaranya Lombok di Nusa Tenggara Barat serta wisata Sabang dan Banda Aceh di Provinsi Aceh. (AN/PSN)